07 Oct 2022 | News & Feature

Cadangan devisa: Kontraksi ditengah persistensi risiko eksternal

  • Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir September 2022 sebesar USD 130.8 Bn, turun USD 1.4 Bn dari posisi pada Agustus 2022. Penurunan cadangan devisa dipengaruhi oleh intervensi BI di pasar valas dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.
  • Ketersediaan valas pada sistem perbankan domestik cenderung terbatas meskipun dengan kenaikan LPS rate sebesar 50 bps. Di sisi lain, permintaan valas pada pasar domestik belum menunjukkan perlambatan.
  • Pasar obligasi Indonesia tetap stabil ditengah aksi jual obligasi global sepanjang Q3 2022. Namun, prospek aliran masuk modal cenderung terbatas mengingat prospek pelebaran selisih suku bunga riil antara BI dan the Fed.