- Inflasi Indonesia pada Juli 2022 mencapai 4.94% YoY (0.64% MoM), tumbuh lebih cepat dibandingkan bulan sebelumnya seiring kekhawatiran suplai pada bulan lalu yang masih menahan harga komoditas pangan dan energi.
- Turunnya permintaan komoditas dapat meringankan tekanan inflasi di Indonesia. Namun, inflasi inti dapat terus mengalami kenaikan seiring pelaku usaha yang masih akan membebankan biaya produksi pada konsumen serta risiko inflasi moneter akibat ekspansi suplai uang yang masih berlanjut.
- Penurunan harga komoditas dan tekanan depresiasi Rupiah yang melemah mengurangi urgensi BI untuk menaikkan tingkat suku bunga mengingat kebijakan BI lain yang sejauh ini sukses mengurangi likuiditas dari sektor perbankan.