Semarang, 24 November 2018 – Tingginya nilai sejarah dan kebudayaan wayang sebagai pertunjukan asli Indonesia kian menginspirasi PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk turut berkontribusi dalam menjaga kelestarian kesenian tersebut. Hal ini salah satunya diwujudnyatakan melalui Bakti BCA dalam bidang Budaya, BCA untuk Wayang Indonesia, dalam gelaran Wayang for Student. Wayang for Student 2018 kali ini menampilkan pagelaran “Wayang Extravaganza” dan Pementasan Wayang dari 210 pelajar yang berasal dari enam sekolah di Semarang.
Sebelum berpentas, sebanyak 210 siswa dari enam sekolah mengikuti 20 jam pelatihan di bawah asuhan tim Institut Seni Indonesia (ISI). Para siswa tersebut terpilih karena memiliki bakat dan minat di bidang seni tari, drama, dan musik. Mereka berlatih untuk pagelaran “Wayang for Student” di masing-masing sekolah. Tiap sekolah mendapatkan judul pementasan yang beragam, antara lain Gathutkaca Lahir, Aji Narantaka, Gathutkaca Karma, Gathutkaca Krida, Gathutkaca Ratu, dan Gathutkaca Wisuda.
Wayang for Student 2018 di Semarang dibuka oleh Kepala Pendukung Operasi Wilayah II BCA Tjia Irawan, Direktur Kesenian, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Restu Gunawan, Tjia menambahkan, Wayang for Student diselenggarakan untuk mengedukasi, sekaligus mengenalkan lebih jauh wayang sebagai salah satu budaya Indonesia yang diakui oleh UNESCO kepada generasi penerus bangsa. “Kami melihat, saat ini keterlibatan generasi muda dalam budaya wayang dan frekuensi pergelaran wayang masih minim sehingga membuat wayang kurang berdaya dalam merebut ruang dan perhatian anak-anak muda Indonesia. BCA berupaya untuk menghadirkan aktivitas-aktivitas yang mendekatkan wayang dengan masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda. Kehadiran Wayang for Student diharapkan dapat terus mendorong generasi muda Indonesia untuk lebih mengenal, mencintai, dan tergerak untuk melestarikan budaya bangsa yang telah diakui dunia ini," tutup Tjia.
Dalam acara pembukaan, Tjia menuturkan bahwa Wayang for Student merupakan salah satu sarana yang disediakan oleh BCA melalui program CSR Bakti BCA untuk melestarikan dan mengembangkan budaya Indonesia, yakni wayang. “Kami mencermati bahwa maraknya teknologi informasi kini membuat budaya tradisional mulai tergerus. Oleh karena itu, latar belakang ini mendorong BCA untuk terus berupaya membangkitkan kepedulian sekaligus memupuk animo generasi muda terhadap budaya wayang,” tambah Tjia.
Menurut catatan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, wayang telah menjadi salah satu dari delapan elemen budaya yang masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda UNESCO sejak tahun 2008. “Seni tradisi, seperti wayang, berpotensi mendukung pengembangan budaya populer Indonesia. Oleh karena itu, melalui kegiatan Bakti BCA bidang budaya, yang berada di bawah payung program “BCA untuk Wayang Indonesia”, kami secara berkesinambungan mendorong siswa-siswi di Indonesia untuk semakin kenal dengan budaya Indonesia, salah satunya wayang” tutur Tjia.
Tak hanya dilakukan di Semarang, Wayang for Student juga telah dilakukan di Bandung beberapa waktu lalu yang berhasil menarik antusiasme 1.504 siswa hadir dari siswa SMP dan SMA di Bandung. Wayang for Student di Bandung menampilkan Pagelaran Wayang Orang & Wayang Golek bertema “RAMA SINTA JOURNEY OF LOVE STORY”.
Tjia menambahkan, Wayang for Student diselenggarakan untuk mengedukasi, sekaligus mengenalkan lebih jauh wayang sebagai salah satu budaya Indonesia yang diakui oleh UNESCO kepada generasi penerus bangsa. “Kami melihat, saat ini keterlibatan generasi muda dalam budaya wayang dan frekuensi pergelaran wayang masih minim sehingga membuat wayang kurang berdaya dalam merebut ruang dan perhatian anak-anak muda Indonesia. BCA berupaya untuk menghadirkan aktivitas-aktivitas yang mendekatkan wayang dengan masyarakat Indonesia, khususnya generasi muda. Kehadiran Wayang for Student diharapkan dapat terus mendorong generasi muda Indonesia untuk lebih mengenal, mencintai, dan tergerak untuk melestarikan budaya bangsa yang telah diakui dunia ini," tutup Tjia.
BCA Helat Pagelaran & Pementasan “Wayang for Student” di Semarang – Kepala Pendukung Operasi Wilayah II BCA Tjia Irawan (ketiga kanan) menyerahkan Patung Wayang secara simbolis kepada Dalang Aneng Kiswantoro (kanan) disaksikan Direktur Kesenian, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Restu Gunawan (kedua kiri) di acara Pembukaan Pagelaran & Pementasan “Wayang for Student” di Semarang, Sabtu (24/11). Wayang for Student merupakan salah satu sarana yang disediakan oleh BCA melalui program CSR Bakti BCA untuk melestarikan dan mengembangkan budaya Indonesia, yakni wayang. Wayang for Student 2018 kali ini menampilkan pagelaran “Wayang Extravaganza” dan Pementasan Wayang dari 210 pelajar yang berasal dari enam sekolah di Semarang.
***
Tentang PT Bank Central Asia Tbk (per 30 September 2018)
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) merupakan salah satu bank terkemuka di Indonesia yang fokus pada bisnis perbankan transaksi serta menyediakan fasilitas kredit dan solusi keuangan bagi segmen korporasi, komersial & UKM dan konsumer. Pada akhir September 2018, BCA melayani hampir 18,5 juta rekening nasabah dan memproses jutaan transaksi setiap harinya didukung oleh 1.243 kantor cabang, 17.440 ATM dan lebih dari 500.000 mesin EDC serta transaksi melalui layanan internet dan mobile banking yang dapat diakses 24 jam.
Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi:
PT BANK CENTRAL ASIA TBK
Divisi Sekretariat Perusahaan – Sub Divisi Komunikasi Korporasi
Biro Hubungan Masyarakat
Alamat : Jl. MH Thamrin No. 1
Menara BCA Grand Indonesia Lt. 20
Jakarta Pusat
Telepon : (021) 2358-8000
Fax : (021) 2358-8300
E-mail : humas@bca.co.id