- Cadangan Devisa Indonesia turun ke USD 152,5 miliar di Apr-25 (USD 157,1 miliar di Mar-25) karena intervensi kurs BI untuk setelah tarif "Liberation Day".
- Investor asing membeli SPN dan menjual saham seiring meningkatnya ketidakpastian global.
- Kemampuan eksportir SDA untuk melewati ketentuan retensi dana valas di bank domestik dengan mengkonversi ke IDR terlebih dahulu menurunkan likuiditas valas di Indonesia.
- Kebutuhan refinancing SBN & SRBI, repatriasi dividen, dan datang musim haji dapat memberi tekanan kepada Rupiah di beberapa bulan mendatang.