- The Fed mempertahankan kebijakan ultra-longgar, meski proyeksi ekonomi AS membaik. Kenaikan inflasi akhir-akhir ini masih dinilai Fed sebagai efek temporer dari pemulihan ekonomi, dan pengetatan baru akan dilakukan apabila kenaikan inflasi lebih berkelanjutan.
- Salah satu hal yang bisa mendorong timbulnya inflasi berkelanjutan tersebut adalah rencana stimulus pemerintahan Biden, yang jika disetujui bisa mencapai USD 4,1 Triliun.
- Kombinasi kebijakan moneter-fiskal AS ini bisa mencegah gejolak pasar di jangka pendek, tapi juga meningkatkan risiko “tantrum” menjelang tahun 2022.