Ada banyak cara dalam mengatasi kartu ATM yang tertelan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Mulai dari menghubungi call center bank terkait, mendatangi customer service bank, hingga memblokir kartu ATM yang tertelan melalui smartphone.
Masalah kartu ATM tertelan bukan lagi menjadi masalah yang sulit untuk dipecahkan, sekalipun tetap menjadi masalah yang sering terjadi di masyarakat.
Kartu ATM tertelan bisa disebabkan oleh keterlambatan dalam menarik kartu saat sudah selesai melakukan transaksi di ATM, sehingga kartu yang tertinggal akan otomatis tertelan setelah jangka waktu tertentu.
Walaupun Kartu ATM tertelan, transaksi masih bisa dilakukan melalui myBCA seperti transaksi tarik tunai tanpa kartu melalui menu Cardless.
Bila kartu tertelan saat transaksi di mesin ATM yang letaknya dekat atau berada di kantor cabang bank, maka kamu bisa langsung melapor kepada petugas di kantor cabang bank. Namun, apa yang terjadi apabila kartu tertelan saat melakukan transaksi melalui mesin ATM yang jauh dari kantor cabang?
Mengutip dari laman resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), saat kartu ATM tertelan atau saat mengetahui kartu ATM hilang, maka yang harus dilakukan adalah sebagai berikut:
- Tetap tenang dan segera menelpon call center resmi dari bank penerbit kartu ATM. Pastikan bahwa nomor call center yang kamu dapatkan adalah nomor yang benar untuk menghindari penipuan.
- Melaporkan kartu ATM yang tertelan itu dalam kurun waktu maksimal 1 x 24 jam untuk segera dilakukan pemblokiran kartu ATM. Tujuannya adalah agar kartu ATM kamu tidak disalahgunakan oleh oknum-oknum tertentu.
- Catat pula letak dan alamat mesin ATM tempat kartu ATM yang tertelan.
- Catat pula waktu pemblokiran kartu ATM dan nama petugas bank yang melayani pemblokiran kartu ATM kamu. Tujuannya adalah untuk mewaspadai bila ditemukan adanya transaksi keuangan setelah permintaan pemblokiran tersebut.
- Jika kamu tidak segera menghubungi pihak bank penerbit kartu ATM maka semua transaksi yang terjadi setelah kartu ATM tertelan atau kartu ATM hilang akan menjadi tanggung jawab pemegang kartu.
- Buat surat kehilangan dari pihak berwajib untuk berjaga-jaga apabila pihak bank penerbit kartu ATM membutuhkannya.
- Terakhir, kamu bisa meminta kartu ATM yang baru di kantor cabang bank terdekat dengan membawa syarat dan dokumen yang dibutuhkan.
Cara Blokir Kartu ATM BCA
Bagi kamu nasabah BCA yang mengalami kartu ATM BCA tertelan, baiknya segera memblokir Kartu ATM BCA tersebut untuk keamanan. Harap diperhatikan, setelah pemblokiran kartu dilakukan, transaksi finansial melalui myBCA, BCA mobile ataupun e-channel BCA lainnya juga tidak bisa dilakukan. Oleh karena itu, segera lakukan penggantian kartu setelah melakukan pemblokiran agar dapat kembali bertransaksi.
Cek cara blokir di bawah ini:
Cetak baru kartu ATM BCA
Setelah kartu ATM yang tertelan tersebut telah terblokir, kamu bisa segera datang ke kantor cabang BCA terdekat untuk mengurus kartu ATM BCA yang hilang atau tertelan dan membuat yang baru. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Bawa dokumen identitas diri berupa KTP (untuk WNI) atau Paspor (untuk WNA)
- Ambil nomor antrian Customer Service ke petugas.
- Ajukan pembuatan kartu ATM BCA baru ke karyawan Customer Service tersebut
- Selesai, kartu ATM BCA yang baru telah berhasil dibuat.
Atau kamu juga bisa mencari CS Digital terdekat. Di CS Digital, kamu bisa mencetak kartu ATM BCA secara mandiri tanpa perlu datang ke kantor cabang BCA. Berikut ini langkah-langkahnya:
- Cari dan datangi CS Digital terdekat.
- Pada layar CS Digital, pilih menu Kartu dan pilih Ganti Kartu.
- Lalu, tap KTP elektronik kamu.
- Kamu akan diminta melakukan verifikasi sidik jari di tempat yang telah disediakan.
- Selanjutnya, masukkan nomor rekening kamu.
- Terakhir, pilih kartu instan.
Untuk informasi lebih lanjut, kamu bisa segera menghubungi Halo BCA di 1500888 atau sosial media BCA seperti Twitter dan Instagram resmi BCA.