Pandemi selama dua tahun belakangan ini telah menyadarkan kita akan pentingnya perlindungan kesehatan. Seperti yang dirasakan oleh Liawati (41), ketika dia, suami dan kedua anaknya dinyatakan menderita COVID-19 tahun lalu. Keputusannya menjadi nasabah polis asuransi Maxi Protection dengan asuransi tambahan Premier Hospital and Surgical Plus dari AIA sejak 2019 memberikan manfaat proteksi di masa sulit.
“Tahun lalu, saya terkena COVID-19 saat jumlah kasus sedang tinggi-tingginya. Untuk bisa mendapatkan kamar perawatan di rumah sakit sangatlah susah. Untungnya Bancassurance Life Consultant (“BLC”) atau tenaga pemasar dari AIA sangat sigap membantu dan menyediakan solusi, dengan mencarikan bahkan mendampingi hingga akhirnya saya bisa dirawat di rumah sakit. Tapi ternyata, dua hari setelah saya masuk rumah sakit, anak-anak juga tertular. Saat itu betul-betul situasi yang sulit bagi saya, sampai stres rasanya,” kata ibu dua anak ini.
Di tengah harus berjuang melawan COVID-19 yang dideritanya, disusul terinfeksinya kedua buah hati dengan virus yang sama, Liawati betul-betul merasa down, dan dia tidak hanya membutuhkan dukungan moral, namun juga solusi agar bisa tenang menjalani perawatan.
Liawati mendapatkan perawatan intensif rumah sakit selama dua minggu dan atas perawatan tersebut, beliau menghabiskan biaya kurang lebih Rp50 juta. Namun, Liawati tak perlu mengeluarkan sepeser pun, lantaran seluruh biaya telah ditanggung oleh AIA.
Solusi yang diberikan AIA untuk Liawati tak berhenti di situ. Begitu keluar dari rumah sakit, Liawati kemudian dihubungi oleh layanan Personal Medical Management (“PMM”), melalui telepon maupun layanan pesan instan. Mereka secara intens dan berkelanjutan menanyakan kondisinya setelah keluar dari rumah sakit.
Personal Medical Management (“PMM”) merupakan layanan kesehatan yang tersedia bagi nasabah asuransi AIA, termasuk Maxi Protection dengan asuransi tambahan Premier Hospital and Surgical Plus yang Liawati miliki. Layanan ini memberikan pendampingan pribadi kepada nasabah saat menghadapi kondisi medis.
Ketika masih dalam masa pemulihan pasca COVID 19, giliran suami Liawati yang terserang virus yang sama. “Mungkin kondisi suami saya drop setelah merawat kedua anak kami di rumah. Saya bersyukur suami juga sudah terproteksi dengan produk Maxi Protection dengan asuransi tambahan Premier Hospital and Surgical Plus, meski keanggotaannya baru hitungan bulan saja. Kondisi suami ketika terserang COVID-19 lebih parah dan mengkhawatirkan sehingga harus dirawat di rumah sakit selama satu bulan lebih dan membutuhkan banyak tindakan medis. Biaya rumah sakit yang harus kami bayarkan mencapai lebih dari Rp260 juta. Nilai yang sangat besar baginya. Untung saja ada asuransi AIA melalui produk Maxi Protection dengan asuransi tambahan Premier Hospital and Surgical Plus.”
Tidak lama berselang, Liawati kembali menghadapi cobaan. Kondisinya kembali menurun karena harus mengurusi suami yang sakit, sementara dia sendiri masih dalam masa pemulihan akibat COVID-19.
“Berkat fasilitas PMM, saya bisa leluasa berkonsultasi online dengan dokter. Tim dari PMM juga rajin mem-follow up perkembangan kesehatan saya secara rutin. Ketika kondisi drop dan demam, trombosit saya turun hingga 55.000. Saya kemudian didiagnosis menderita demam berdarah. Saya pun, diminta untuk kembali opname di rumah sakit. Saya mendapatkan perawatan selama sepekan dengan biaya rawat inap mencapai lebih dari Rp20 juta - yang seluruhnya ditanggung oleh asuransi AIA melalui produk Maxi Protection dengan asuransi tambahan Premier Hospital and Surgical Plus.”
“Beruntung saya dan suami telah memiliki asuransi AIA melalui produk Maxi Protection dengan asuransi tambahan Premier Hospital and Surgical Plus. Dua nama besar di belakangnya, yaitu AIA dan BCA membuat kami tak ragu untuk mempercayakan proteksi kesehatan kami pada produk asuransi yang diterbitkan oleh AIA melalui kerjasama bancassurance dengan BCA .Saya dan suami juga sudah lama menjadi nasabah BCA. Selain itu, kedekatan hubungan kami dengan BLC AIA, termasuk yang saya dan suami rasakan, sangat membantu kami dalam melewati masa sulit akibat terserang COVID-19. Mulai dari proses pencarian rumah sakit, selama perawatan, hingga keluar dari rumah sakit.”
Dari pengalaman tersebut, Liawati semakin menyadari perlunya memiliki asuransi sebagai solusi ketika membutuhkan perawatan kesehatan di waktu yang tidak terduga, “Asuransi itu penting banget. Sebab, kita tidak tahu kapan musibah datang. Makanya sedia payung sebelum hujan! Sebisa mungkin sisihkan uang untuk membeli polis asuransi untuk proteksi jangka panjang.”
Jika Anda tertarik memiliki produk seperti Ibu Liawati, Anda dapat mencari informasi produk sejenis yaitu Maxi Protection Plus dan produk asuransi dari AIA lainnya melalui BLC AIA atau aplikasi Welma dari BCA.
Disclaimer: Produk asuransi ini adalah produk asuransi milik PT AIA FINANCIAL (“AIA”) serta bukan merupakan produk dan tanggung jawab PT BANK CENTRAL ASIA, Tbk. (“BCA”). BCA hanya bertindak sebagai pihak yang mereferensikan produk asuransi AIA. Produk asuransi ini tidak dijamin oleh BCA dan tidak termasuk dalam cakupan program penjaminan sebagaimana dimaksud dalam ketentuan perundang-undangan mengenai lembaga penjamin simpanan.
PT Bank Central Asia, Tbk. dan PT AIA FINANCIAL berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.
