08 Mar 2024 | News & Feature

Cadangan Devisa: Menstabilkan pasar yang volatil

  • Cadangan devisa Bank Indonesia tercatat sebesar USD 144.0 miliar di Februari 2024, turun USD 1.1 miliar. Penurunan ini disebabkan oleh pembayaran obligasi jatuh tempo dan intervensi valas di tengah kembalinya tekanan terhadap rupiah.
  • Kenaikan di pasar saham pasca pemilu hanya sementara, dan diimbangi oleh arus keluar di pasar obligasi karena meningkatnya ketidakpastian terhadap suku bunga Fed ke depannya dan defisit fiskal di AS dan Indonesia.
  • BI mungkin tidak akan merespon ketidakpastian ini secara drastis, menjadikan pentingnya cadangan devisa yang tinggi untuk menstabilkan situasi pasar yang volatil.