04 Mar 2024 | Edukatips

Gak Perlu Modal Besar, Sedikit Demi Sedikit Investasi Bisa Menjadi Bukit

Mau punya portofolio investasi meski modal sedikit? Memang bisa? Bisa dong! Karena memulai investasi di zaman sekarang bisa dengan modal kecil. Sebelum menjelaskan lebih jauh mengenai investasi yang dapat dimulai dengan modal terjangkau, yuk kenalan dulu fitur Welma dari BCA.

Welma adalah fitur investasi yang tersedia di myBCA. Melalui fitur ini, kamu bisa melakukan berbagai transaksi produk investasi, seperti Reksa Dana, Obligasi & SBN baik Pasar Perdana maupun Pasar Sekunder. Terlebih lagi, bisa mulai investasi mulai dari Rp10.000, lho! Yup, dengan modal Rp10.000 kamu sudah bisa berinvestasi Reksa Dana di fitur Welma myBCA.

Nah, sebelum mulai berinvestasi di Reksa Dana, pelajari dulu apa itu Reksa Dana.

Pengertian dan Karakteristik Reksa Dana

Sederhananya, Reksa Dana merupakan kumpulan dana dari berbagai investor yang dijadikan satu untuk dikelola secara profesional oleh manajer investasi. Kemudian dana tersebut akan diinvestasikan ke dalam surat berharga seperti instrumen pasar uang, obligasi, dan saham.

Ilustrasinya seperti saat membeli makanan, makanan tersebut diolah oleh penjualnya dan kamu menerima makanan dalam bentuk siap santap. Begitupun dengan Reksa Dana, modal investasi yang kamu berikan dikelola oleh manajer investasi dan kamu menerima hasilnya.

Jadi, investasi pada berbagai instrumen investasi termasuk pada saham-saham perusahaan dapat dilakukan dengan modal terjangkau melalui Reksa Dana. Selain itu, Reksa Dana juga bukan objek pajak sehingga keuntungan yang didapatkan tidak dikenakan potongan pajak.

Dari penjelasan di atas, Reksa Dana cocok untuk menjadi pilihan investasi bagi siapapun, khususnya bagi investor yang:

  1. Tidak punya keahlian khusus di bidang ekonomi dan keuangan
  2. Tidak punya banyak waktu buat memantau pergerakan ekonomi dan pasar
  3. Ingin investasi dengan dana terjangkau di banyak instrumen sekaligus

Tipe-tipe Reksa Dana

Nah, sekarang bagaimana memilih tipe Reksa Dana yang cocok untuk mewujudkan tujuan investasi kamu? Untuk itu, penting mengetahui beberapa tipe Reksa Dana berikut ini:

  1. Reksa Dana Pasar Uang (RDPU)
    • Tingkat risiko rendah, sehingga bisa terhindar dari fluktuasi yang signifikan
    • 100% instrumen pasar uang (deposito dan obligasi dengan jangka waktu <1 tahun)
    • Likuid (mudah dicairkan) jadi sesuai untuk kebutuhan likuiditas dan tujuan investasi jangka pendek
  2. Reksa Dana Pendapatan Tetap (RDPT)
    • Tingkat risiko rendah hingga menengah karena adanya pergerakan harga obligasi di Pasar Sekunder
    • Minimal 80% instrumen pendapatan tetap (obligasi tenor pendek hingga panjang)
    • Imbal hasil relatif stabil karena obligasi membayarkan kupon secara rutin
  3. Reksa Dana Campuran (RDC)
    • Tingkat risiko sedikit di atas sedang atau moderat
    • Maksimum 79% terdiri dari instrumen pasar uang, pendapatan tetap, atau saham
    • Portofolio terdiversifikasi atau beragam, sehingga mengoptimalkan potensi imbal hasil sekaligus meminimalisir risiko
  4. Reksa Dana Saham (RDS)
    • Tingkat risiko adalah tinggi atau cocok untuk profil risiko agresif dan investasi jangka panjang
    • Minimal 80% instrumen saham
    • Tingkat pertumbuhan tinggi tapi dengan volatilitas yang juga tinggi

Yuk, investasi Reksa Dana di fitur Welma myBCA. Untuk informasi lebih lanjut bisa cek di sini ya. Jangan lewatkan juga promo investasi lainnya yang dapat kamu lihat di sini.