Modus penipuan sudah ada sejak lama, dengan cara yang berbeda-beda, namun tujuannya sama, mencuri sesuatu yang bukan milik mereka.
Hai Nasabah BCA,
Di zaman digital yang serba canggih, banyak oknum yang memanfaatkan celah untuk melakukan modus penipuan. Tujuannya, mendapatkan data pribadi perbankan.
Para penipu menggunakan beragam modus penipuan untuk mengelabuhi korban demi mendapatkan data pribadi perbankan mereka. Mulai dari modus penawaran kenaikkan limit kartu kredit, upgrade menjadi nasabah BCA Prioritas, hingga adanya transaksi mencurigakan, dan masih banyak lagi.
Saat terkelabuhi, data pribadi perbankan yang sifatnya rahasia seperti; Nomor Kartu ATM, PIN,Kode OTP, CVV/CVC, Kode Respon KeyBCA Appli 1/2 dapat diketahui oleh penipu. Dengan data tersebut, para penipu pun bisa mengambil alih rekening BCA atau Kartu Kredit BCA yang dimiliki dan menguras isinya.
Meski begitu, sekarang sudah banyak juga mereka yang sadar akan modus-modus penipuan ini. Merekapun menolak penipuan dengan cara yang berbeda-beda.
Ada yang pura-pura bingung saat diminta PINnya, dan malah membaca tulisan di layar ATM. Lalu, ada yang memberikan kode OTP yang salah. Ada pula yang pura-pura sedang sibuk. Adapula yang pura-pura akan membalas chat dari penipu, namun chat-nya hanya diketik tapi tidak di kirim. Dan ada yang tidak mau basa-basi dan langsung menutup telepon dari penipu.
Beragam cara penolakan di atas merupakan seni penolakan penipuan yang layak diberi nama Tolak Dengan Anggun. Mereka yang menolak penipuan, patut diapresiasi dan layak disebut “Duta Tolak dengan Anggun”. BCA selalu menerapkan sistem keamanan maksimal, namun butuh bantuan kalian semua untuk sama-sama menolak penipu dengan Anggun.
Jadi kalau ada yang minta nomor kartu ATM, PIN, Kode OTP, CVV/CVC, Tolak Dengan Anggun, karena itu pasti penipuan.
Yuk share video ini dan cerita penolakan kamu dari penipuan berupa video/foto/tulisan di media sosial dengan hashtag #TolakDenganAnggun ya!
